Beberapa Alasan Kenapa Saya Memilih Amikom

Assalamualaikum

img smartamikom

Mungkin beberapa dari pengunjung blog ini bertanya2 dalam hatinya kenapa saya memilih amikom sebagai tempat saya singgah untuk saat ini sampai 3,5 taun ke depan (ya klo lulus tepat waktu sih). Soalnya aku kayaknya kepingin kuliah mulu 😀

Alasan pertama tapi bukan yg pertama sih karena Alm. Sudarwanto a.k.a. Kenteng yang kebetulan pembina aku di ATPA (Anak Teknik Pecinta Alam) juga kuliah di situ. Dia ceritakan bagaimana kuliah di amikom, apa aja yg dipelajari dan yang tidak kalah penting yaitu berapa biaya kuliah persemesternya. Bagi anak2 amikom angkatan lama mungkin kenal dengan Alm.Kenteng ini. Yah, banyak kenangan dengan Alm. pernah ditendang malem2 gara2 tidur pas diksar, naik gunung bersama2 dll. Walah kayaknya dah OOT ya. Lanjut deh…

Alasan kedua, AKU PENGEN KULIAH. Ya, alasan yg singkat tapi bagiku itu alasan utama kenapa aku kuliah di amikom. Aku ingin kuliah, karna aku ingin menuntut ilmu, karna menuntut ilmu itu wajib. Aku ingin kuliah, karena aku ingin memuaskan rasa ingin tau aku, I’m a geek(baca dengan dada berapi2).

Alasan ketiga, karena aku ingin belajar tentang komputer khususnya dan teknologi umumnya. Ga mungkinpaperfloppy kan mau belajar tentang komputer tapi kuliahnya di stikes. Sudah sejak SD dulu, saat komputer lom begitu dikenal akrab di masyarakat kampungku, aku sudah mempunyai rasa ketertarikan kepada benda itu. Klo pas ada KKN dateng di kampungku. Selalu saja setiap pulang sekolah aku nongkrong di basecamp mereka. Melihat mereka mengutak atik komputer. Masih inget dulu lagi jamannya menggunakan floppy disk seukuran kerupuk.

Alasan keempat, kenapa aku memilih amikom adalah…. ga ada, ga ada dulu. product color detail image 1 p 10Karena hanya sebatas info dari Alm. Kenteng aku tau apa itu amikom dan slogannya “tempat kuliah orang berdasi”. Itu dulu…. sekarang muncul beberapa alasan yang telat, yaitu fasilitas yang bisa aku bilang lebih mendukung daripada beberapa kampus ilkom yang aku pernah jelajahi, perpustakaan yang luas dan bahkan terluas di kopertis 5, dosen2nya yg muda (muda umur dan muda semangatnya) dan beberapa alasan lainnya yang tak bisa aku sebutkan di sini (karena aku ga tau mau nulis apalagi).

Tapi ada juga yang tak aku suka dari amikom. Masalah sederhana tapi bener2 buat ga nyaman buat kuliah: “Pak, ACnya dikecilin dikit donk! kenapa saya selalu kedinginan klo masuk ruangan, kayak di lemari es. Aku bukan pinguin ato Ice Cream ~_~”

kabuuuuurrrr….

21 thoughts on “Beberapa Alasan Kenapa Saya Memilih Amikom”

  1. aq wis lulus, malah kerjo ne ra nganggo dasi.
    nek kuliah ojo lali nganggo linux yoo

    nek dadi heker kelas kacangan mending ra sah kuliah wae..xixixi

  2. weks, si kenteng udah almarhum? kenapa?

    selamat menempuh hidup baru di amikom yaks :). btw pak suyanto dan pak bambang masih kelayapan disitu gak?

    your brother (lulus tahun 2001)

  3. #tianzega
    lom tau ya kenteng jadi salah satu korban yang terkubur di bungker kaliadem merapi?
    thx kang, masih pada di sini semua kok 🙂 salam kenal

  4. hiks, sehari di amikom, ndak sampai 1 jam langsung dinyatakan diterima menjadi mahasiswa… 😀

    2 kampus yang saya incar : d3 Elektro UGM sama Amikom, ternyata takdirnya kuliah di Amikom.. 😀 Alhamdulillah dah sedikit merasakan hasilnya walopun IP mrosot terus

  5. #Heri Setiawan
    “hiks, sehari di amikom, ndak sampai 1 jam langsung dinyatakan diterima menjadi mahasiswa?”
    sama akh, cuman diajak salaman dah jadi mahasiswa amikom. hehe. IP kan bukan jaminan akh.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.